METABOLISME

A. PENDAHULUAN

-       Metabolisme merupakan reaksi kimia yang terjadi dalam sel

-       Metabolisme dibedakan atas :  

1. Katabolisme merupakan proses penguraian molekul besar (senyawa organik) menjadi molekul kecil (senyawa anorganik), yang melibatkan proses pembebasan energi (Reaksi Eksergonik) Contoh : respirasi

2. Anabolisme merupakan proses penyusunan atau sintesis molekul besar (senyawa organik) dari molekul kecil (senyawa anorganik), yang melibatkan proses penyimpanan energi (Reaksi Endergonik)

     Contoh :

Ø Asimilasi, proses penyusunan zat organik dari organik

Terdiri dari : Asimilasi N (pembentukan protein), dan Asimilasi C (fotosintesis/gunakan cahaya dan kemosintesis/gunakan zat kimia)

Ø Polimerisasi, proses penyusunan zat organik kompleks dari zat organik sederhana


 Skema Keterkaitan antara Anabolisme dan katabolisme

Enzim

Merupakan biokatalisator organik yang dihasilkan organisme hidup di dalam protoplasma,

KOMPONEN ENZIM

Enzim secara keseluruhan (Holoenzim) Terdiri dari :

a. Protein (Apoenzim), bersifat labil terhadap suhu (thermolabil)

b. Non protein (Kofaktor), terdiri dari Gugus Prostetik (Molekul anorganik) seperti : ion logam (besi, tembaga, seng, mangan dll)

https://www.gurupendidikan.co.id/wp-content/uploads/2019/10/Komponen-Penyusun.jpg

 CARA KERJA ENZIM

                             Sumber : www.khanacademy.org


                         Sumber : https://www.wikimedia.org

 

TEORI CARA KERJA ENZIM

 https://alevelbiology.co.uk/wp-content/uploads/2019/02/Enzymes_1.png


       a. Lock and Key Theory

       b. Induced Fit Theory

       c. Selected fit Theory

(www.researchgate.net/profile/Rafael_Andrade_Caceres/publication/23763098/figure/fig1)

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ENZIM

1. pH (Potential of Hidrogen), derajat keasamaan

2. Temperatur/Suhu

3. Konsentrasi Substrat

        

4. Konsentrasi Enzim

                                         sumber gambar : https://alevelbiology.co.uk